recent posts

Makna Keragaman dan Kesederajatan Dalam Masyarakat

Definisi 
Keragaman adalah suatu kondisi dalam masyarakat di mana terdapat perbedaan-perbedaan dalam berbagai bidang, terutama suku bangsa dan ras, agama dan keyakinan, ideologi, adat kesopanan, serta situasi ekonomi.

Kesederajatan adalah suatu kondisi dimana dalam perbedaan dan keragaman yang ada manusia tetap memiliki suatu kedudukan yang sama dan satu tingkatan hierarki.
Makna Keragaman dan Kesederajatan Dalam Masyarakat
Baca juga : Pengertian Pemuda dan Sosialisasi
                   Pengertian individu, Keluarga, dan Masyarakat
Unsur-Unsur Keseragaman
1. Suku Bangsa dan Ras
Suku bangsa yg menempati Indonesia sangat beragam. Sedangkan perbedaan ras muncul karena adanya pengelompokan besar manusia yang memiliki ciri-ciri biologis lahiriah yg sama, seperti rambut, warna kulit, ukuran tubuh, mata, ukuran kepala, dsb.

2. Agama dan Keyakinan
Agama mengandung arti ikatan yang harus dipegang dan dipatuhi manusia. Ikatan yang dimaksud berasal dari suatu kekuatan yang lebih tinggi dari manusia sebagai kekuatan gaib yang tak dapat ditangkap dengan panca indra.
Dalam praktiknya fungsi agama dalam masyarakat antara lain adalah : 
1) Berfungsi edukatif : ajaran agama secara hukum berfungsi menyuruh dan melarang
2) Berfungsi penyelamat
3) Berfungsi sebagai perdamaian
4) Berfungsi sebagai Social control
5) Berfungsi sebagai pemupuk rasa solidaritas
6) Berfungsi transformatif
7) Berfungsi sublimatif

3. Ideologi dan Politik
Belum terarahnya pendidikan politik di kalangan pemuda dan belum dihayatinya mekanisme demokrasi pancasila maupun lembaga-lembaga kontitusi, tertib hukum, dan disiplin nasional merupakan hambatan bagi penyaluran aspirasi generasi muda secara institusional dan konstitusional.

4. Adat dan Kesopanan
Adat terbentuk dari kebiasaan-kebiasaan dalam masyarakat yang fungsinya mengikat masyarakat tersebut, sedangkan kesopanan berasal dari masyarakat itu sendiri yang dapat menilai baik dan buruknya sikap lahir dan tingkah laku manusia.

5. Kesenjangan Ekonomi
Pertambahan jumlah penduduk yang cepat dan belum meratanya pembangunan dan hasil-hasil pembangunan mengakibatkan makin bertambahnya pengangguran di kalangan pemuda serta terjadinya kesenjangan ekonomi.

6. Kesenjangan Sosial
Perbedaan kondisi ekonomi pada kehidupan masyarakat dapat memicu terjadinya kesenjangan sosial. Kesenjangan sosial dapat terjadi karena adanya pelapisan sosial.
Proses terjadinya pelapisan sosial ada dua, yaitu :
  • Pelapisan sosial yang terjadi dengan sendirinya.
  • Pelapisan sosial yang terjadi dengan sengaja ditujukan untuk mengejar tujuan bersama.
Landasan Hukum
1. Landasan Ideal : Pancasila
2. Landasan Konstitusional : UUD 1945 yakni:
    a. Pembukaan UUD 1945
    b. Batang Tubuh (pasal) UUD 1945 yaitu : Pasal 27, Pasal 28, Pasal 29, Pasal 30, Pasal 31, Pasal 32, Pasal 33, Pasal 34

baca juga : PELANGGARAN HAM DAN PERADILAN HAM
                  HAK ASASI MANUSIA ANTARA UNIVERSAL DAN RELATIVITAS

Dampak Keragaman Terhadap Kehidupan Bermasyarakat dan Bernegara
Pengaruh Keragaman :
  1. Terjadinya segmentasi kedalam kelompok-kelompok yang seringkali memiliki kebudayaan yang berbeda.
  2. Memiliki struktur sosial yang terbagi-bagi kedalam lembaga-lembaga yang bersifat non komplementer.
  3. Kurang mengembangkan konsesus diantara para anggota masyarakat tentang nilai-nilai sosial yang bersifat dasar.
  4. Secara relatif sering kali terjadi konflik diantara kelompok yang satu dengan yang lainnya.
  5. Secara relatif integrasi sosial tumbuh diatas paksaan dan saling ketergantungan didalam bidang ekonomi.
  6. Adanya dominasi politik oleh suatu kelompok terhadap kelompok yang lain.
Masalah yang Menggoyahkan Persatuan 
Jika keterbukaan dan kedewasaan sikap  dikesampingkan, besar kemungkinan tercipta masalah-masalah yang menggoyahkan persatuan dan kesatuan bangsa seperti :
  1. Disharmonisasi, adalah tidak adanya penyesuaian atas keragaman antara manusia dengan dunia lingkungannya.
  2. Perilaku diskriminatif terhadap etnis atau kelompok masyarakat tertentu akan memunculkan masalah yang lain, yaitu kesenjangan dalam berbagai bidang yang tentu saja tidak menguntungkan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.
  3. Eksklusivisme, rasialis, bersumber dari superioritas diri, alasannya dapat bermacam-macam, antara lain keyakinan bahwa secara kodrati ras/sukunya kelompoknya lebih tinggi dari ras/suku/kelompok lain.
Solusi
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk memperkecil masalah yang diakibatkan oleh pengaruh negative dari keragaman, yaitu :
  1. Semangat Religius
  2. Semangat Nasionalisme
  3. Semangat Pluralisme
  4. Dialog antar umat beragama
  5. Membangun suatu pola komunikasi untuk interaksi maupun konfigurasi hubungan antar agama, media, masa, dan harmonisasinya.
Kesimpulan
Struktur masyarakat Indonesia bersifat majemuk dan dinamis ditandai oleh keragaman suku bangsa, ras, agama, dan kebudayaan. Keragaman tersebut merupakan kekayaan budaya yang membanggakan, tetapi pada sisi lain mengandung potensi konflik. Jadi, keragaman tersebut haruslah dapat dicari solusinya dengan semangat pluralisme, keterbukaan dan mengembangkan kesederajatan, sehingga terciptalah kedamaian dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Makna Keragaman dan Kesederajatan Dalam Masyarakat Makna Keragaman dan Kesederajatan Dalam Masyarakat Reviewed by Cimayang on March 13, 2019 Rating: 5

No comments:

featured post

featuredpost/labeltest,labeltest,labeltest
Powered by Blogger.